Tuhan

Tuhan
doaku

Selamat Datang

Semoga anda krasan dan menemukan apa yang anda cari

Senin, 17 Oktober 2011

PUISI

Ketika aku sedih,
ku labuhkan pada-MU
Ketika aku senang,
ku pujakan nama-MU
Ketika aku sakit,
ku mohonkan harap pada-MU
Ketika aku merana,
ku teteskan peluh mengaduh pada-MU
Ketika aku sia-sia atas mau-MU,
aku tak ada guna untuk-MU
apa sebenarnya aku?
dan untuk apa aku didunia-MU?
aku merasa tak sanggup dengan-MU
atau menuruti-MU

senin, 17-10-2011

9-10-11
Sehari lebih umurku berlari
namun tak seceria dimasa bayi
indah memang
angka yang tertera diatas
tak seindah harapan yang merekah
kelam memang
jejak langkah yang kian goyah
entah kenapa.....

9-10-2011

Hadiah terindah disaat ultah adalah senyum merekah
bukan keluh kesah atau perasaan gundah
namun tak ada bedanya dengan biasa
tetap aku mengiba pada Yang Kuasa,
alam dan api yang membara
seluas dosa, sejuta tanya
dan setitik jawaban

8-10-2011

Diakhir cerita malam ini
tak lebih nikmat dari secangkir kopi,
sebatang bara dan api,
mengepul asap tanya,
mengukir nyata,
melayangkan angan kelam semata
tetap tiada guna
aku lalui semua dengan sia-sia

8-10-2011

Disudut ruang hampa aku bergurau dengan kesunyian
dirundung tanya dan jawaban yang "tak ada"
gusaran ragu terhempas seiring angin yang semilir
masuk lewat pintu yang terbuka sepertiga

rumah nerakaku!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

baiknya karya tak terbuat langsung indah, namun saran dan kritik pembaca salah satu faktor penentu keindahan sastra