Tuhan

Tuhan
doaku

Selamat Datang

Semoga anda krasan dan menemukan apa yang anda cari

Jumat, 07 Oktober 2011

08-10-2011 mengukir sejarahku

Pagi ini kembali kumulai pandangan dengan secerah sorotan efek sinar mentari yang menjulang dilangit ufuk timur. Ku rarangkai perjalanan dengan nafas lembut dan sesrupu kopi yang makin lama makin mendingin, sebatang rokok murahan tak lupa ku sulut guna menghilangkan rasa hambar yang melumuti lidahku. Sesuram dan segersang sejara kembali ku ukir diartara perubahan yang mungkin tak kudang dari setitik perbaharuan. Sekarang aku sadar, namun tetap kembali ku lakukan kesalahan lalu yang menghantu dan mengganggu. Semakin ku langgar, perlahan batas bersihku makin tak terlihat. Entah kenapa sifat bawaan masa bodo terus saja ku rangkul, ku genggam dengan erat tak ubahnya tali yang terikat jari diujung jurang kematianku.
Sedikit aku berbahagia, namun tak lebih dari itu kekecewaan dan kesedihan terus berganti. Entah apa yang harus aku perbuat, entah kapan aku dapat merubah keburukan yang tampak didepan mata, entah kapan aku gapai mimpi-mimpi indah dalam khayalanku, entah kapan?

Sebait rasa dan seuntai karma
sesekali menyesakkan dada hingga menjalar kekepala
Sesuram malam dan seburam kelam
ku tapaki jejak-jejak waktu dengan kegelisahanku
tak mampu aku berpaling

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

baiknya karya tak terbuat langsung indah, namun saran dan kritik pembaca salah satu faktor penentu keindahan sastra